PERNIKAHAN DI BAWAH UMUR PERSPEKTIF MAQĀSIDSYARĪ‘AH(Studi Kasus di Kecamatan Kolaka Kabupaten Kolaka)

Abstrak

ABSTRAK

Anggi Angraini, 2023. Pernikahan di Bawah Umur Perspektif Maqāsid Syarī‘ahdi Kecamatan Kolaka Kabupaten Kolaka (Penelitian Kulaitatif). Program Studi Hukum Keluarga Islam Fakultas Agama Islam, Universitas Sains Islam Al Mawaddah Warrahmah Kolaka. Januari, 2024.

Tujuan penelitian adalah untuk untuk mengetahui upaya pencegahan pernikahan di bawah umur serta dampak yang ditimbulkan dari pernikahan di bawah umur perspektif maqāṣid syarī‘ah di Kecamatan Kolaka, Kabupaten Kolaka serta untuk mengetahui upaya pencegahan pernikahan di bawah umur di Kecamatan Kolaka, Kabupaten Kolaka.

Metode penelitian yang digunakan meliputi jenis penelitian berupa penelitian kualitatif; subjek penelitian yaitu pelaku pernikahan di bawah umur serta pihak Kantor Urusan Agama (KUA) Kec. Kolaka, Kab. Kolaka.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa pernikahan di bawah umur lebih dominan mendatangkan kemudharatan bagi pelaku dan keluarga, pernikahan di bawah umur yang terjadi di Kec. Kolaka, Kab. Kolaka bahkan membuat beberapa anak putus sekolah. Upaya yang dilakukan pihak KUA untuk mencegah terjadinya pernikahan di bawah umur adalah dengan mengeluarkan surat N9 sebagai bentuk penolakan bagi pasangan di bawah umur yang hendak menikah, serta melaksanakan sosialisasi pada anak usia remaja.

Kata Kunci :Pernikahan di Bawah Umur, Pendewasaan, Maqāsid Syarī‘ah

ABSTRACT

Anggi Angraini, 2023. Underage Marriage Perspective of Maqāsid Syarī'ahdi, Kolaka District, Kolaka Regency (Culaitative Research). Islamic Family Law Study Program, Faculty of Islamic Religion, Al Mawaddah Warrahmah Kolaka Islamic Science University. January, 2024.

The aim of the research is to find out efforts to prevent underage marriage and the impact of underage marriage from a maqāṣid syarī'ah perspective in Kolaka District, Kolaka Regency and to find out efforts to prevent underage marriage in Kolaka District, Kolaka Regency.

The research methods used include the type of research in the form of qualitative research; The research subjects were perpetrators of underage marriages and the Religious Affairs Office (KUA) Kec. Kolaka, Kab. Kolaka.

The results of the research show that underage marriages predominantly bring harm to the perpetrator and the family, underage marriages that occur in Kec. Kolaka, Kab. Kolaka even caused several children to drop out of school. The efforts made by the KUA to prevent underage marriages are by issuing N9 letters as a form of rejection for underage couples who want to get married, as well as carrying out socialization for teenage children.

Keywords: Underage Marriage, Maturation, Maqāsid Syarī‘ah